Menurut Douglas
Secara teoritis jumlah tenaga keperawatan yang dibutuhkan pada suatu ruang perawatan didasarkan pada beberapa konsep seperti rumus yang dikemukakan oleh Douglas (cit. Illyas, 2000), ada beberapa kriteria jumlah perawat yang dibutuhkan per pasien untuk dinas pagi, sore dan malam yaitu :
Tabel 1. Standar Jumlah perawat dalam setiap shift jaga
| Jumlah Pasien | Klasifikasi   Pasien | ||
| Minimal Care | Parsial   Care | Total   Care | |
| Pagi    Siang        Malam |  Pagi     Siang        Malam | Pagi     Siang        Malam | |
| 0,17       0,14        0,07 |  0,27          0,15          0,10 |  0,36          0,30          0,20 | |
Sedangkan klasifikasi derajat ketergantungan pasien terhadap keperawatan berdasarkan teori D. Orem: Self Care Defisit berdasarkan criteria sebagai berikut :
             Tabel 2. Klasifikasi Pasien Berdasarkan Tingkat Ketergantungan
| No. | Klasifikasi dan Kriteria | 
| I. | Minimal   Care 1.      Klien bisa mandiri/hampir tidak memerlukan bantuan a.    Mampu naik turun tempat tidur b.    Mampu ambulasi dan berjalan sendiri c.    Mampu makan dan minum sendiri d.   Mampu mandi sendiri/mandi sebagian dengan bantuan e.    Mampu membersihkan mulut ( sikat gigi sendiri ) f.     Mampu berpakaian dan berdandan dengan sedikit bantuan g.    Mampu BAB dan BAK dengan sedikit bantuan 2.      Status psikologis stabil 3.      Klien dirawat untuk prosedur diagnostik 4.      Operasi ringan | 
| II. | Partial   Care 
 a.       Membutuhkan bantuan satu orang untuk naik dan turun tempat tidur b.      Membutuhkan bantuan untuk ambulasi c.       Membutuhkan bantuan dalam menyiapkan makanan d.      Membutuhkan bantuan untuk makan ( disuapi ) e.       Membutuhkan bantuan untuk kebersihan mulut f.       Membutuhkan bantuan untuk berpakaian dan berdandan g.      Mambutuhkan bantuan untuk BAB dan BAK ( tempat tidur/kamar mandi ) 
 | 
| III | Total   Care 
 a.  Membutuhkan 2 orang atau lebih untuk mobilisasi     dari tempat tidur ke   kereta dorong (kursi roda) b. Membutuhkan latihan fisik c.  Kebutuhan nutrisi dan cairan dipenuhi melalui    terapi intravena (infuse) /   NGT d. Membutuhkan bantuan untuk kebersihan mulut e.  Membutuhkan bantuan penuh untuk berpakaian     dan berdandan f.  Dimandikan perawat g. Dalam keadaan inkontinensial, menggunakan     kateter 
 | 
1)      Menurut Gillies
Sedangkan menurut Gillies ( 1994 ), jumlah ketenagaan perawat yang dibutuhkan (X) di ruangan rawat dapat dilihat dengan aspek kapasitas ruangan, BOR, jumlah jam efektif perawatan dan hari libur perawat dalam satu tahun dengan rumus :
        ( BOR x TT ) x jam efektif x hari dalam 1 tahun
X = ------------------------------------------------------------
              ( Hari dalam satu tahun – hari libur ) x 7
Untuk menentukan jam efektif perawatan secara khusus dapat dikategorikan sebagai berikut :
Minimal care membutuhkan waktu 1-2 jam/24 jam
Parsial care membutuhkan waktu 3-4 jam/24 jam
Total care membutuhkan waktu 5-6 jam/24 jam
 
 
 
Tidak ada komentar:
Posting Komentar